Pengajaran dan Bimbingan Kelas 1-3 SD Pembelajaran yang Berkemauan keras

TUGAS RESUM

DISUSUN GUNA MEMENUHI TUGAS

BIMBINGAN KONSELING

Dosen Pengampu : Wahidin, M.Ag

Disusun oleh :

Nama                           : Alie Abdul Rahman Akbar                 

Nim                              : 11211032

Judul buku                  : Pengajaran dan Bimbingan Kelas 1-3 SD

                                      Pembelajaran yang Berkemauan keras

Pengarang                    : DR. Doroty Rich

Penerbit                        : PT Indeks

Kota terbit                    : Jakarta

JURUSAN TARBIYAH

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB (PBA)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)

SALATIGA

2013   

Rasa Percaya Diri

Merasa Mampu Melakukannya

Dewasa ini konsep menghargai diri sendiri banyak dibicarakan. Hal ini penting, tetapi konsep ini hanyalah konsep yang hampa kecuali bila didasarkan pada pengalaman. Menghargai diri sendiri bukan arah yang terpisah. Konsep ini berbaur ke dalam kehidupan sehari-hari, hasil dari proses yang terus berlangsung, kegiatan yang membentuk keberhasilan.

Latihan Percaya Diri

Mengenalkan pengalaman yang membentuk rasa percaya diri dapat merupakan tantangan bagi anak anak. Harapan-harapannya harus cukup besar untuk mendorong adannya perkembangan, dan cukup mudah bagi orang tua untuk ikut terlibat didalamnya. Anda dapat memulainnya di rumah dengan perabotan rumah tangga,  seperti telepon atau televisi. Anak-anak dapat menggunakan telepon untuk menelpon Nenek atau teman. Hal tersebut dapat meningkatkan percaya diri anak dalam hal komunikasi.

Waktu Telepon

Membaca

Melatih urut-urutan

Mengikuti petunjuk arah

Untuk kegiatan membaca pada tahapan awal ini, and memerlukan sebuah telepon, tujuh potong kertas berbentuk segi empat, krayon atau pensil.

Katakan nomer telepon rumah anda. Ucapkan masing-masing angka dengan suara keras ketika anda menunjuknya. Pada lembaran kertas terpisah, tulis masin-masin angka. Kemudian tunjukkan pada anak anda bagaimana bagaiman mengurutkan kertas itu dari kiri ke kanan sesuai dengan urutan nomer telepon anda. Minta ank mengucapkan nomer telepon itu dengan keras pada potongan kertas yang telah diurutkan.

Sebagai permainan, acak potongankertas dan minta anak anda mengurutkan kembali nomer telepon anda. Kemudian minta ank menuliskan nomer telepon itu dari kiri ke kanan pada lembar kertas yang lebih besar. Kemudian anda dapat memajang kertas ini agar dapat dilihat dan dikagumi oleh semua anggota keluarga.

Ketika anda berdua pergi ke luar, minta anak anda menelpon ke rumah. Lakukan ini ketika di rumah ada orang untuk memberikan pada anak kepuasan karena berhasil melakukan hubungan telepon.

Motivasi

Ingin melakukannya

Jika percaya diri berupa suara dari dalam yang berkata,’saya dapat melakukannya,’ motivasi adalah suara yang berkata,’saya ingin melakukannya’.

Anda dapat memperhatikan dua orang dengan kemampuan dasar dan peluang yang sama. Yang satu terus bergerak maju, yang lain tampaknya tidak kemana-mana. Perbedaannya tidak terletak pada kemampuan mereka. Perbedaanya terletak pada motivasi mereka. Salah satu upaya yang harus dilakukan untuk melahirkan motivasi yang tinggi yaitu dengan mengemas motivasi tersebut sejak masa kanak-kanak yang diantarannya melalui kegiatan dibawah ini :

Anda membangun kemampuan anak-anak anda mengatasi rasa bosan, dengan memobilisasi antusiasme dan motivasi mereka untuk belajar.

Anda membantu anak-anak anda membangun kemampuan untuk terus menerus mendorong diri mereka sendiri sehingga mereka dapat mengatasi hal-hal yang menurunkan semangat dan hal-hal yang mengecewakan.

Anda membantu anak-anak anda memahami tanggung jawab baik terhadap minat maupun terhadap perilaku mereka sendiri.

Tepat di Luar

Berpikir

Menyimpan pengalaman untuk kegiatan membaca dan menulis

ketika anak-anak anda masih belia, mulailah verbagi dan temukan kegembiraan dan misteri dunia berjalan bersama ketika hari mulai gelap, berjalaan bersama ketika hujan rintik-rintik bicarakan apa yang sedang anda rasakan baik melalui panca indra atau perasaan anda. Saksikan bersama-sama bagaimana bulan muncul dan bangun pagi bersama untuk melihat matahari terbit. Gunakan kaca pembesar untuk melihat benda-benda kecil yang akan mempesona anak. Dengarkan suara angin dan burung. Rasakan aroma hujan dan kayu di tungku pendiangan. Pengamatan dan kepekaan perasaan sangat penting bagi ilmuwan dan penyair.

Usaha

Bersedia Bekerja keras

Di texas, anak- anak sekolah dasar yang mendapat kesulitan melakukan pengurangan dibagi menjadi empat kelompok A, B, C, D. Masing-masing kelompok mengerjakan sendiri paket soal-soal. Seorang pembimbing memeriksa pekerjaan kelompok A, B, C setiap delapan menit.

Saat anak-anak mengerjakan bagian yang baru, pembimbing memberi intruksi baru bagi mereka. Pada kelompok A pembimbing berkata ‘kalian telah bekerja keras’. Pada kelompok B pembimbing berkata ‘kalian perlu bekerja keras. Kelompok C tidak mendapat komentar. Kelompok D tidak terlibat dalam pembimbingan, tetapi mereka dapat mendengar intruksi dari pembimbing. Kelommpok yang diberi komentar ‘kalian telah bekerja keras’ benar-benar bekerja lebih keras dibandingkan kelompok yang lain. Kajian ini bermakna bahwa kita dapat mengatakan pada anak-anak untuk melakukan usaha yang lebih banyak, bahwa mereka tidak perlu khawatir, dan bahwa kita dapat membantu mereka melihat bahwa lebih banyak usaha berarti hasil yang lebih baik

Waktu Khusus / Tempat Khusus

Setiap anak memerlukan tempat khusus untuk menjadi siswa, tempat yang idealnya harus cocok untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Tempat ini tidak perlu merupakan tempat yang mewah untuk melakukan pekerjaan ini.

Tanggung Jawab

Melakukan apa yang benar

Kapan seharusnya anak belajar bertanggung jawab? Jawabnya: hampir dapat dipastikan mulai dari ‘sambil berjalan’. Kapan waktu tepatnya sama sekali tidak ada dalam peta.

Membantu Anak-Anak Lakukan Untuk Mereka Sendiri

Anak-anak perlu belajar menjaga diri mereka sendiri seperti menggantung pakaian atau mencuci kaki, walaupun kegiatan ini bukan kegiatan di sekolah tapi latihan ini akan terbawa ke dalam kelas.

Tempat Khususku

Ketrampilan belajar

Membuat/ menulis untuk sebuah tujuan

Mengingat rincian

Berikut ini adalal pembentuk tanggung jawab pada awal-awal tahun sekolah. Diperlukan kotak sekolah-rumah khusus untuk membantu anak-anak tetap dapat melacak barang-barang mereka.

Anak-anak secara umum masuk ke dalam rumah dan melemparkan barang bawaan dari sekolah di sembarang tempat. Di pagi haru, ketika semua orang bergegas mempersiapkan diri untuk ke sekolah, barang yang dilemparkan kemarin dapat memunculkan masalah karena sulit ditemukan.

Untuk itu anda memerlukan kotak yang cukup besar untuk menyimpan barang-barang dan sejumlah barang-barang dan sejumlah perlengkapan pakaian. Tambahkan sejumlah gambar dari majalah, spidol, lem, dan gunting, dan anda siap untuk membuat tempat khusus.

Inisiatif

Bergerak Masuk ke Dalam Tindakan

Inisiatif berawal dari gagasan yang baik, tetapi gagasan saja tidak cukup. Anda perlu melakukan sesuatu agar terjadi seperti yang diharapkan. Inisiatif benar-benar berada di jantung ilmu pengetahuan. Inisiatif membuat kita beertannya-tanya, menebak, mencuri kunci jawaban, melakukan eksperimen, mencari tahu bagaimana sesuatu itu bekerja dengan baik atau tidak.

Mesin: Ayo sentuh

Ilmu Pengetahuan

Meneliti dan menilai informasi

Oh, betapa senangnya membonkar peralatan dan kemudian menyatukannya kembali. Anda memerlukan senter lengkap dengan baterainnya, mesin kecil yang sudah rusak dan dapat dibongkar.

Bagaimana senter bekerja? Temukan apa yang terjadi ketika satu batere diambil atau dipasang secara terbalik. Senter merupakan peralatan yang indah karena peralatan ini dapat difungsikan kembali secara mudah.

Jika anda mempunyai mesin kecil yang sudah rusak, seperti jam atau rautan pensil, dan anda memang tidak peduli apakah peralatan ini dapat difungsikan kembali atau tidak, cobalah kegiatan ini. Letakkan peralatan ini dan sebuah obeng diatas meja, biarkan anak anda membongkar peralatan itu dan biarkan anak anda menyatukan peralatan yang sudah dibongkar ini tanpa bantuan anda.

Ketekunan

Menyelesaikan Apa yang Telah Dimulai

Cukup berharga meminta pada anak-anak kita untuk berpikir bahwa mereka sebenarnya telah mempunyai ketekunan. Ini termasuk ketekunan melakukan pekerjaan di sekolah dan lebih banyak lagi. Kegiatannya dapat berbentuk mempelajari bahan untuk ujian ejaan atau tes geografi. Dapat berkaitan dengan olahraga, dan dapat berkaitan dengan hobi.

Belajar bekerja dan menunggu

Di antara banyak kegiatan yang mengharuskan anak-anak menunggu hasilnya adalah menanam pohon, mengamati berat badan, mempelajari ketrampilan baru, dan menjaga kesehatan. Untuk itu mari kita coba dengan menanam kacang.

Pertama kita memerlukan cangkir dan melubangi bagian bawahnya, kemudian kita masukkan tanah, dan memasukkan benih kacang ke dalamnya. Letakkan cangkir / pot dibagian jendela yang terkena sinar matahari, siram benih secara rutin dan amati bagaimana benih itu mulai tumbuh.

Kepedulian

Menunjukkaan kepedulian pada yang lain

Apakah anda khawatir pada kemampuan anak anda mempedulikan orang lain, kemampuan menunjukan perhatian, kemampuan untuk memikirkan orang lain? Jika begitu, anda akan mendengar anda sendiri berkata atau berpikir:

            ‘jangan terlalu mementingkan diri sendiri’

            ‘engkau harus mempedulikan orang lain’

Bagian ini membantu anak anda melatih kepedulian pada orang lain.

Memberi salam kepada teman dan tetangga

Menulis

Menggunakan seni bahasa secara kreatif

Kegiatan ini mengharuskan anak-anak membuat kartu ucapan selamat. Kegiatan ini memberi peluang pada anak menjadi kreatif meskipun mereka ridak berpikir bahwa mereka artistik. Kegiatan ini juga menghemat uang dan memungkinkan teman-teman mengetahui betapa dalam  anak peduli pada orang lain. Anda memerlukan kertas, pensil, gunting, spidol, kartu ucapan selamat, dan majalah.

Tentukan siapa yang akan menerima kartu tersebut. Lipat kertas sehingga ada bagian depan, belakang, dan dalam untuk menuliskan pesan. Potong gambar dari majalah atau gambar buatan sendiri di bagian depan kartu. Minta anak menuli sebuah pesan. Sebagai gagasan, baca kartu ucapan selamat yang sudah usang dan buku-buku tentang puisi. Kegiatan ini merupakan cara yang baik bagi anak-anak anda untuk mengenal para teman dan tetangga.

Kerja sama Kelompok ( Bekerja dengan Orang Lain )

Paling tidak ada dua jenis pengelompokan –satu, ketika berdampingan atau berdekatan, melakukan kegiatan yang sama, seperti yang dilakukan oleh pasukan pemadam kebakaran ketika berusaha memadamkan api.

Bagi dan taklukkan

Keterampilan belajar

Mengembangkan kebiasaan kerja dengan berbagi tugas

Satu cara terbaik mengatur tugas di rumah adalah dengan membaginya menjadi beberapa bagian. Ajari anak untuk menerima dan menyelesaikan tanggung jawab di rumah dengan bekerjasama dalam satu tim atau anggota.

Akal Sehat

Menggunakan penilaian  yang yang baik

Kita semua menginginkan anak kita mengetahui sebab dan akibat, ternyata memahami bahwa apa yang mereka katakan mempunyai akibat tertentu pada orang lain. Kita juga menginginkan anak kita menunjukan keseimbangan dan penilaian terhadap penanganan waktu yang tidak tergantikan dan bagaimana sulitnya memperoleh uang.

Mata yang penuh perhatian

      Meningkatkan kosakata

Lihat ke sekeliling ruangan dan minta anak-anak menyebutkan nama benda yang mereka lihat. Kegiatan ini membentuk ketrampilan mengamati. Pada awalnya, daftar yang dibuat dapat sangat pendek. Dorong anak-anak menyebutkan nama semua benda yang ada di atas lantai sampai yang tergantung di langit-langit rumah.

Pemecahan Masalah – Membuat Apa Yang di Ketahui dan Apa Yang Dapat Dilakukan Menjadi Tindakan

Apakah anak anda mengatakan ‘saya tidak dapat’ dan bukannya ‘saya dapat’ anak-anak tidak dilahirkan sebagai pemecah masalah. Mereka belajar cara memecahkan masalah, mereka tunjukan bahwaa mereka sedang belajar ketika mengetahui cara menanyakan pertannyaan dan memperoleh jawaban, mempunyai kemampuan mengidentifikasi dan menghadapi masalah, memicu lahirnya gagasan yang dapat berbentuk solusi, menunjukkan bahwa mereka dapat membuat keputusan yang masuk akal.

Cara pemecahan masalah menurut saya dibagi menjadi dua hal:

Yang pertama Berlatih menanyakan dan menjawab pertannyaan dan yang ke dua Berlatih membuat keputusan

Berpikir dan memilih

 Berpikir

 Mendorong pilihan untuk membuat keputusan

Minta anak anda berpura-pura mengikuti hal-hal yang sedang terjadi:

Anda tidak dapat menemukan kunci rumah dan tidak ada seorangpun dirumah.

Anda tersesat ketika sedang menuju ke rumah teman.

Anda digoda dalam perjalanan pulang dari sekolah.

Setelah anak mengajukan tiga atau empat solusi yang berbeda, biarkan mereka memilih salah satu cara yang tampaknya paling baik.

Fokus – Berkonsentrasi Dengan Memikirkan Tujuan

Fokus selalu penting. Meskipun demikian, hampir selalu diasumsikan kita telah fokus atau mampu fokus atau sedang mengembangkannya. Pada masa laluyang cenderung lebih lambat, mungkin itu terjadi.

            Melihat fokus di dalam diri kita sendiri

Minta anak anda memikirkan pertanyaan berikut, untuk memeriksa fokus mereka. Orang tua dapat menjawab pertanyaan ini tentang diri mereka sendiri bersama-sama dengan anak-anak mereka:

Apakah saya mendenngarkan dengan seksama dan mencoba mengingat-ingat apa yang saya dengar?

Apakah saya menemukan tempat yang tenang dan waktu yang memadai untuk mengerjakan tugas-tugas saya?

ANALISA BUKU

A)Kelebihan

Buku ini memiliki program-program yang sangat praktis, mudah di pahami dan  diterapkan dalam sebuah pengajaran, karena media yang digunakan cukup mudah didapat dan hal yang dilakukan cukup sederhana. Walaupun sederhana tapi memiliki hasil dan kesan yang hebat.

Dari segi design, buku ini terlihat cukup menarik, dilihat dari sampulnya yang berwarna cerah, kemudian buku ini juga menampilkan beberapa gambar dalam setiap pembahasan.